4 Macam Kerajinan dari Kertas yang Jarang Diketahui Orang

Bicara tentang kerajinan dari kertas, yang langsung berada di benak tiap orang pasti origami. Seni melipat kertas yang awalnya hanya ditemukan di upacara keagamaan di Jepang, kini telah menjadi salah satu kerajinan tangan yang sangat populer di berbagai belahan dunia. Namun, ternyata masih banyak loh macam-macam kerajinan tangan dari kertas yang belum banyak diketahui orang yang tidak kalah unik dan menarik. Yuk, intip 4 diantaranya!

4 Seni Kerajinan dari Kertas yang Jarang Diketahui Orang

a. Kirigami

Kirigami berasal dari kata kiru yang artinya memotong, dan kami yang artinya kertas. Kerajinan tangan kirigami dibuat dengan melipat kertas lalu memotongnya di beberapa tempat agar membentuk pola ataupun bentuk yang diinginkan saat lipatan kertas dibuka.

Selain gunting atau cutter, bahan yang bisa kamu gunakan diantaranya kertas origami, kertas koran, kertas kado, kertas karton, dsb. Walau terkesan rumit, kamu bisa memulai dengan pola sederhana seperti gambar berikut ini.

Gambar 1. Hasil kerajinan dari kertas; Kirigami
Gambar 1. Hasil kerajinan dari kertas; Kirigami (Sumber: onlynuta dari Pikwizard)

b. Quilling

Quilling, atau filigree kertas, adalah seni dari kertas yang dibentuk dengan cara digulung, dipelintir, dilengkungkan, ataupun dilingkarkan sedemikian rupa hingga menghasilkan motif atau bentuk yang diinginkan. Kertas quilling biasanya direkatkan dengan lem ke kertas atau benda lainnya.

Hasil kerajinan tangan dari teknik quilling bisa menghasilkan produk seperti pajangan untuk dekorasi dan juga untuk menghias kartu ucapan, kotak perhiasan, buku jurnal, dsb. Untuk memulainya, kamu bisa cek contoh hasil karya kertas quilling pada gambar berikut.

Gambar 2. Hasil kerajinan dari kertas Quilling
Gambar 2. Hasil kerajinan dari kertas Quilling (Sumber: nurchayat0 dari Pixabay)

Baca Juga :

Apa itu DIY? Simak 4 poin menarik berikut!

c. Decoupage

Kerajinan tangan selanjutnya berasal dari Perancis, yaitu decoupage. Kata decoupage sendiri berasal dari kata decouper yang artinya memotong. Decoupage adalah seni menghias benda dengan cara menempelkan potongan-potongan kertas atau kain pada media seperti kaleng, kaca, kayu, kanvas, dsb.

Belum banyak yang mengenal dengan seni yang satu ini. Padahal, decoupage bisa memberikan sentuhan estetik yang menarik pada benda-benda di sekitar kita. Tertarik untuk membuatnya? Kamu bisa lihat cara membuat kerajinan decoupage di akhir artikel ini.

Gambar 3. Contoh kerajinan simple; decoupage pada kaleng bekas
Gambar 3. Contoh kerajinan simple; decoupage pada kaleng bekas (Sumber: Marina dari Pikwizard)

d. Papier Mache

Secara etimologi, papier mache berasal dari bahasa Perancis yang berarti bahan komposit terbuat dari potongan-potongan kertas, lem, dan bahan tambahan lainnya, atau yang lebih sederhana disebut sebagai bubur kertas. Bahan komposit ini kemudian dibentuk menjadi bentuk yang diinginkan sebelum dikeringkan. Sebagian orang ada juga yang mengkreasikannya dengan mengecatnya setelah kering.

Gambar 4. Boneka burung dari bubur kertas; salah satu hasil seni Papier Mache
Gambar 4. Boneka burung dari bubur kertas; salah satu hasil seni Papier Mache (Sumber: BunphotPhairoh dari Pikwizard)

Baca Juga :

5 Contoh Kerajinan Tangan dari Barang Bekas

5 Jenis Kertas yang Bisa Dijadikan Kerajinan Simple

a. Kertas Origami

Kertas origami biasanya berbentuk persegi dengan berbagai macam pilihan warna dan pola. Ia tipis, halus, dan mudah dilipat. Kertas origami bisa ditemukan di berbagai tempat; toko buku, toko alat seni, atau bahkan warung kelontong. Harganya berkisar Rp 10.000 – 30.000 per paketnya.

b. Kertas HVS

HVS merupakan singkatan dari bahasa Belanda, yaitu Houtvrij Schrijfpapier, yang berarti kertas tulis bebas serat kayu. Ia tidak memiliki garis-garis karena dibuat dari bubur kertas tanpa campuran lignin.

Kertas HVS umumnya berwarna putih, namun ada juga yang berwarna-warni. Kertas HVS sering dijual dalam kemasan 1 rim (500 lembar) dengan kisaran harga Rp 40.000 – 60.000, namun kamu juga bisa membelinya per lembar di beberapa tempat.

Baca Juga :

5 Ide Kerajinan Tangan dari Bahan Kardus

c. Kertas Koran

Kertas koran dikenal juga dengan kertas buram karena warnanya yang abu-abu pudar. Campuran lignin saat pengolahannya pun tidak disaring sehingga membuat permukaannya sedikit kasar dan mudah menguning bila dibiarkan terlalu lama. Karakteristik ini dapat memberikan kesan vintage pada kreasi DIY kamu.

Kamu bisa memanfaatkan koran ataupun LKS bekas, ataupun membelinya di pasar tradisional atau toko barang bekas dengan kisaran harga Rp 1.000 – 5.000 per kilogram. Beberapa toko alat tulis dan marketplace online juga ada yang menjual kertas koran atau kertas buram baru dengan kisaran harga Rp 7.000 – 25.000 per 100 lembar, tergantung ketebalan dan merk kertas.

d. Kertas Krep

Kertas krep dibuat dengan cara mengolah serat kertas yang masih basah, seperti serat kayu atau kapas, menjadi lembaran kertas basah. Setelah itu, kertas tersebut dikeringkan dan dikikis dengan pisau untuk menciptakan tekstur berkerut. Proses inilah yang disebut kreping.

Kertas krep sangat ringan, semi transparan, dan memiliki banyak variasi warna, sehingga sering dijadikan bahan dekorasi pesta, hiasan properti karnaval/pawai, bunga kertas, dsb. Harganya sangat bervariasi tergantung dari ukuran yang ditawarkan, mulai dari Rp 2.500 hingga Rp 20.000.

Gambar 5. Variasi warna kertas krep
Gambar 5. Variasi warna kertas krep.

Baca Juga :

5 Hiasan Kamar Estetik dari CD atau DVD Bekas!

e. Kertas Karton

Kertas karton memiliki bahan yang tebal dan kaku, dengan ketebalan lebih dari 0,3 mm atau gramasi lebih dari 250 gsm. Karton ada yang selapis maupun beberapa lapis. Ada beberapa jenis kertas karton yang bisa digunakan untuk membuat kreasi barang DIY, berikut diantaranya :

  • Karton Manila : Merupakan kertas karton yang paling sering dipakai untuk prakarya anak sekolah, yang bertekstur halus dan memiliki warna yang sama di kedua sisinya. Namanya berasal dari tempat bahan baku utamanya ditemukan, serat rami manila atau daun abacá yang didaur ulang. Karton ini biasanya dijual dalam gulungan berisi 10 lembar dengan harga sekitar Rp 17.000 – 32.000 per gulung.
  • Karton Kraft : Terbuat dari serta kayu bekas atau limbah kertas yang didaur ulang, membuat kertas kraft memiliki tekstur yang agak kasar dan berserat. Namun ia cukup kuat sehingga sering dijadikan bahan pembungkus makanan. Warna kertas kraft umumnya cokelat dan putih. Kamu bisa menemukannya di toko kerajinan maupun marketplace online dengan kisaran harga Rp 15.000 – 50.000 per paket.
  • Karton Buffalo : Mirip dengan karton kraft yang seratnya terlihat, hanya saja karton buffalo lebih tebal dan halus. Sifatnya ini sering membuatnya digunakan di bidang percetakan sebagai map, kartu undangan, cover jilid, dsb. Karton buffalo memiliki berbagai varian warna. Harganya berkisar antara Rp 5.000 – 20.000, tergantung dari ukuran dan gramasi.
  • Karton Asturo : Terbuat dari bahan plastik berpori dan berbasis minyak, membuat karton asturo lebih tipis dan tahan lama dibanding jenis karton lainnya. Karton asturo memiliki warna putih di satu sisi dan warna-warna pastel di sisi lain. Ia sering digunakan untuk sampul buku, majalah dinding, dsb. Harganya berkisar antara Rp 5.000 – 15.000, tergantung ukurannya.
  • Karton Duplex : Jenis karton yang paling umum ditemukan sebagai pembungkus makanan, memiliki 2 warna yang berbeda di tiap sisinya : abu dan putih. Kertas duplex memiliki berbagai varian gramasi, mulai dari 250 gsm hingga 500 gsm. Untuk ukuran standar, 79 x 109 cm, harga karton duplex ada di kisaran Rp 10.000 – 30.000, tergantung gramasinya.
  • Corrugated paper : Merupakan kertas karton bergelombang dan berlapis, serta bahan dasar pembuatan kardus. Jika kamu tidak memiliki kardus bekas untuk membuat kreasi barang DIY, kamu bisa membeli kardus bekas di pasar tradisional atau toko barang bekas dengan kisaran harga Rp 2.000 – 5.000 per kg, ataupun corrugated paper baru di toko kerajinan atau distributor kertas dengan kisaran harga Rp 10.000 – 30.000 per lebar, tergantung ketebalan dan ukuran.
jenis kertas karton
Gambar 6. (dari kiri ke kanan)
(atas) Karton manila, karton asturo
(tengah) Karton kraft, karton duplex
(bawah) Karton buffalo, corrugated paper berwarna

Baca Juga :

5 Ide Bisnis Kerajinan Tangan Menguntungkan dari Rumah

3 Cara Membuat Kerajinan dari Kertas

a. Bunga dari Kertas Krep

Alat dan Bahan:

  • Kertas krep
  • Gunting
  • Tali rami/benang/sejenisnya

Cara Membuat:

  1. Potong kertas krep menjadi 10 x 20 cm, siapkan 4 lembar.
  2. Susun menumpuk 4 lembar tadi, lipat seperti mau membuat kipas dengan lebar 1-2 cm.
  3. Capit bagian tengah kertas sambil kembangkan sisi kanan dan kirinya.
  4. Ikat mati bagian tengah kertas dengan tali/benang.
  5. Potong sisi kertas hingga menyerupai setengah lingkaran.
  6. Kibaskan kertas, pastikan tidak ada serpihan kertas yang menempel.
  7. Kembali kembangkan sisi kanan-kirinya.
  8. Pisahkan tiap lapis kertas secara perlahan hingga membentuk kelopak bunga.
Gambar 7. (Sumber : Mariana Paez dari Pinterest)

b. Lampion dari Bubur Kertas

Alat dan Bahan:

  • Kertas bekas (misal koran, hvs, bahkan tray telur kertas)
  • Air
  • Lem PVA atau lem kayu
  • Mangkuk besar
  • Balon (ukuran sesuai keinginan)
  • Cat atau dekorasi (opsional)

Cara Membuat:

  1. Robek kertas bekas menjadi potongan kecil, rendam dalam air selama beberapa jam, kemudian haluskan hingga menjadi bubur. Saring bubur kertas, buang airnya.
  2. Tiup balon hingga ukuran yang diinginkan.
  3. Campurkan lem PVA dengan bubur kertas, kemudian oleskan campuran tersebut ke permukaan balon. Ulangi tahap ini hingga 3-4 x agar lapisannya cukup tebal.
  4. Biarkan hingga kering selama 24 jam.
  5. Setelah kering, pecahkan balon dan hias lampion sesuai selera (cat, stiker, dll).
  6. Sambungkan ke sumber cahaya, misalnya lilin LED atau lampu kecil.
cara membuat kerajinan dari bubur kertas
Gambar 8. Langkah pembuatan
(Sumber : Adri Bordados dari Pinterest)
kerajinan simple dari bubur kertas
Gambar 9. Hasil akhir
(Sumber : Ideas2Live4 dari Pinterest)

c. Decoupage pada Kaleng Bekas

Alat dan Bahan:

  • Kaleng bekas
  • Kertas motif (stiker, kertas kado, atau kertas decoupage)
  • Lem decoupage (seperti Mod Podge)
  • Gunting
  • Kuas
  • Cairan varnish (conditional)

Cara Membuat:

  1. Cuci kaleng bekas hingga bersih dan keringkan.
  2. Potong kertas motif sesuai dengan ukuran kaleng.
  3. Oleskan lem decoupage di bagian kaleng yang ingin dihias.
  4. Tempelkan potongan kertas ke kaleng, ratakan agar tidak ada gelembung udara.
  5. Oleskan lagi lem di atas kertas untuk mengunci dan melindungi.
  6. Keringkan selama beberapa jam.
  7. Conditional : Untuk hasil yang lebih tahan lama, lapisi lagi dengan cairan varnish lalu keringkan.
kerajinan dari kertas : decoupage
Gambar 10. Decoupage pada kaleng bekas (Sumber : Hobbycraft)

Baca Juga :

8 Kerajinan Tangan Kreatif dari Botol Bekas


Nah, itulah 4 kerajinan dari kertas yang belum banyak orang ketahui. Ternyata ada banyak sekali ya, macam-macam kerajinan tangan yang memanfaatkan kertas bekas sebagai media utamanya. Mana nih yang sudah DIYR tahu? Atau kamu sudah pernah membuat salah satunya? Yuk, share ceritamu dengan BelajarDIY!

Scroll to Top